Mahasiswa yang sesungguhnya - Babas' Idea

Mahasiswa yang sesungguhnya

Banyak orang tak paham sebenarnya kita itu kuliah bukan hanya untuk belajar secara akademis saja. Kita terlalu sempit memaknai aktivitas belajar jika hanya sampai disitu saja. Bagi saya di lingkungan kampus hingga tempat kos adalah tempat untuk belajar. 

Belajar itu adalah hal yang sangat menyenangkan jika kita memaknainya secara lebih luas. Terkadang banyak ilmu yang kita ambil justru diluar dari kegiatan akademis kita dikampus. Saya menyebutkannya dengan ilmu yang tercecer yang selalu saya pungut tiap hari ketika saya menemukannya. Terkadang saya menemukannya lewat komunikasi dengan seseorang atau dengan kelompok teman saya dikampus. Menjadi seorang mahasiswa di kota Medan yang jauh dari orang tua
adalah juga sebagai proses belajar buat kita. Dengan menyandang status anak kos sebenarnya kita telah belajar mengenai manajemen keuangan, manajemen waktu serta manajemen diri sendiri. Dengan mengatur waktu sendiri berarti kita berlatih untuk membangkitkan kesadaran diri sendiri untuk memanfaatkan sumber daya yang ada semaksimal mungkin, baik sumber daya materi maupun sumber daya waktu yang kita miliki sebanyak 24 jam dalam sehari.

Sebagian teman kita memang belum menyadari bagaimana mereka seharusnya memposisikan diri dalam kesehariannya sebagai seorang mahasiswa. Masih ada yang belum sadar kalau kita itu tidak akan bisa berubah ke arah yang lebih baik tanpa usaha kita untuk memperbaiki diri kita. Nah, jika kita masih menemukan teman-teman yang demikian maka tugas kitalah sebagai temannya untuk saling mengingatkan ke arah yang lebih baik. Seperti yang disebutkan Al-Qur’an “watawassoubilhaq, watawassoubissobar” artinya saling mengingatkan untuk kebaikan dan saling mengingatkan untuk kesabaran. 

Sepertinya telah terjadi paradigma yang salah bagi beberapa kalangan mahasiswa sebagai kaum muda. Banyak orang beranggapan masa muda adalah masa yang indah dan harus di isi dengan berbagai kegiatan hepi-hepi yang cenderung menggunakan jalur yang salah. Pada hakikatnya masa muda itu memang menyenangkan apalagi jika diisi dengan cara yang benar pula. Sayangnya tidak banyak orang yang mendapatkan kesempatan menikmati masa muda dengan cara yang benar. 

Menikmati keindahan masa muda dengan cara yang benar itu ibarat menikmati keindahan danau yang jauh dan tersembunyi dari keramaian, sehingga banyak yang malas atau tak mau tahu untuk menuju kesana, bahkan banyak yang tidak tahu cara untuk ke danau itu. Kita sebagai mahasiswa adalah harapan keluarga dan bangsa ini. Wah..wah..sungguh mulia tugas kita sebagai mahasiswa, tentunya kita akan mendapat imbalan kebaikan dari Sang Pencipta jika kita mampu memenuhi harapan keluarga dan bangsa ini ke arah yang lebih baik, seperti yang disebutkan publik bahwa kita adalah agent of change.
Open Comments
Close Comments

0 Response to "Mahasiswa yang sesungguhnya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Booking.com

Iklan Tengah Artikel 1

Booking.com

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel